Ada petuah
yang sangat berharga mengenai pentingnya penguasaan bahasa, yaitu “jika
ingin mengenal suatu bangsa, kuasailah bahasanya”. Petuah ini mempunyai
arti bahwa jika kita ingin mengenal, memahami, atau bahkan berdialog dengan
suatu bangsa, baik manusia maupun binatang, maka kuasailah bahasanya. Jika kita
ingin berdialog dengan orang Inggris, maka kuasailah dan gunakanlah bahasa
Inggris. Jika kita ingin berdialog dengan orang Malaysia, maka kuasailah dan
gunakanlah bahasa melayu. Jika kita ingin berdialog, mengerti, atau memahami
ayat-ayat Qualiyah, yaitu al-Qur’an, maka kuasailah bahasa Arab. Lalu, jika
kita ingin berdialog, mengerti, atau memahami ayat-ayat kauniyah, yaitu
alam semesta, jagad raya dan isinya, maka bahasa apa yang harus kita
kuasai? Bahasa apa yang harus kita gunakan untuk memahami? Jawabannya adalah
MATEMATIKA.
Kamis, 04 Januari 2018
Peran guru dalam mempelajari matematika
Jika sebagian orang ditanyai tentang pelajaran apa
yang paling sulit dan yang paling mengerikan serta mata pelajaran apa yang
paling tidak disukai ? maka jawaban mereka adalah matematika. Kebanyakan orang tidak menyukai
mata pelajaran matematika karena disebabkan oleh
beberapa faktor. Yang pertama faktor materi yang sulit, karena matematika ilmu
pasti dan banyak rumus yang harus dihafalkan. Hal itu terkadang membuat siswa
kesulitan mengkaitkan dan menggunakan rumus satu dengan rumus lainnya. Faktor
yang kedua, biasanya dari guru matematika itu sendiri.
Mempelajari matematika secara otodidak
Bagi sebagian besar orang belajar merupakan kegiatan wajib yang harus
dilakukan disepanjang hidup nya. Belajar dapat dilakukan oleh siapa saja,
dimana dan kapan saja. Salah satu pembelajaran yang wajib dipelajari adalah
matematika, mengapa demikian ? karena matematika merupakan ratu ilmu yakni
semua ilmu pengetahuan lainnya selalu berdasar dari matematika, ilmu lainnya
dapat berkembang dengan bantuan matematika.
Namun bagi sebagian orang belajar matematika adalah hal yang sulit
dimengerti sehingga banyak yang malas dan merasa jenuh untuk mempelajari nya.
Pengaplikasian metode pembelajaran dalam proses pembelajaran matematika
Metode pembelajaran adalah teknik penyajian yang dikuasai guru untuk
mengajar atau menyajikan bahan pelajaran untuk mengajar atau menyajikan bahan
pelajaran kepada siswa di dalam kelas, baik secara individual atau secara
kelompok agar pelajaran tersebut dapat lebih mudah dipahami, diserap serta
dimanfaatkan oleh siswa dengan baik. Metode yang digunakan biasa nya terdiri
dari berbagai macam jenis yang disesuaikan dengan karakter kelas serta bahan
ajar yang akan di ajarkan.
Kelebihan belajar matematika dengan menggunakan alat peraga
Belajar merupakan kegiatan wajib yang harus dilakukan setiap insan manusia
agar menjadi lebih baik dan bermanfaat bagi dirinya maupun orang-orang
disekitar nya. Belajar yang sejatinya diperuntukan agar manusia mampu melakukan
hal yang sebelumnya tidak diketahui ataupun tidak bisa dilakukan dapat
dilakukan dimana dan kapan saja, namun sebaiknya harus dilakukan secara
berkesinambungan dan sistematis. Arti nya belajar harus dilakukan secara terus
menerus dan berurut mulai dari hal yang mudah hingga yang tersulit.
Matematika di dunia penerbangan
Dewasa ini sudah tidak asing lagi dengan dunia penerbangan, salah satu
penyedia jasa transportasi jarak jauh dengan waktu yang relatif singkat. Ya
pesawat terbang yang merupakan alat transportasi di dunia penerbangan. Pesawat
merupakan barang yang rumit untuk diciptakan, itu artinya sekecil apapun bagian
pesawat sangat penting, tidak ada yang tidak penting. Mengendalikan pesawat
terbang tidak lah semudah mengendarai alat transportasi darat.
Ini kelebihan matematika di masa depan
Tidak semua orang memiliki kemampuan dan kesukaan yang sama. Terlebih
terhadap matematika, menurut sebagian orang matematika merupakan salah satu
pelajaran yang mengasyikkan dan juga menantang namun sebagian orang lainnya
beranggapan bahwa matematika merupakan monster mengerikan di dalam dunia
pendidikan, mereka beranggapan bahwa matematika adalah pelajaran yang sangat
sulit untuk dipahami dan bahkan diantara mereka ada yang beranggapan bahwa
mempelajari matematika tidak ada gunanya bagi kehidupan sehari-hari.
Cara asyik belajar dan memahami matematika
Bagi sebagian orang terutama peserta didik matematika merupakan pelajaran
yang sulit dipahami dan penyelesaiannya sulit diselesaikan, ditambah lagi guru
yang mengajarkan memiliki sifat tempramental sehingga mereka menjadikan matematika
sebagai pelajaran yang membosankan bahkan membenci dan malas untuk
mempelajarinya. Menurut Iwan Pranoto munculnya anggapan siswa bahwa pelajaran
matematika sulit karena disebabkan pada pengajaran yang lebih menekankan pada
hafalan dan kecepatan berhitung, padahal matematika tak hanya menekankan pada
hafalan dan kecepatan berhitung saja.
METODE PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS
Anak berkebutuhan khusus adalah anak yang terlahir dengan kondisi yang
sedikit berbeda dari kebanyakan anak lainnnya, mereka memiliki karakteristik
yang berbeda dengan anak pada umumnya tanpa selalu menunjukan pada
ketidakmampuan mental, emosi atau fisik. Yang termasuk kedalam anak
berkebutuhan khusus antara lain : tunanetra, tunarungu, tunagrahita, tunadaksa,
kesulitan belajar, gangguan prilaku dll. Karena karakteristik dan hambatan yang
dimiliki anak berkebutuhan khusus memerlukan bentuk pelayanan pendidikan khusus
yang disesuaikan dengan kemampuan serta potensi mereka. Salah satu bentuk
pelayanan pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus adalah menerapkan metode
yang sesuai dengan karakteristik anak tersebut.
Kenalkan matematika pada anak usia dini yukkk!
Matematika memiliki berbagai macam manfaat yang tergolong ke dalam berbagai
kategori baik pada anak-anak, bidang tertentu maupun kehidupan sehari-hari.
Memperkenalkan matematika kepada anak sejak dini bertujuan agar anak mengetahui
dasar-dasar pembelajaran berhitung, sehingga pada saat usia anak sudah cukup
memasuki dunia pendidikan yang lebih komplek anak sudah siap secara mental
maupun psikis. Siap secara mental yakni muncul sedikit demi sedikit keberanian
dalam menghadapi suatu pembelajaran matematika yg berdasar pada konsep
berhitung dan siap secara psikis adalah muncul keberanian untuk menujukan
sejauh mana ia tahu tentang dasar matematika yang telah ia ketahui.
Pacaran sama matematika,banyak untung!
Siapa bilang matematika itu sulit? Mungkin
beberapa orang belum mengenal benar pesona ilmu ini. Padahal banyak hal menarik
yang bisa kita temukan dalam matematika, apalagi hal yang mengenai
hitung-hitungan. Bicara matematika tidak sepenuhnya berurusan dengan
Trigonometri,integral,limit dan teman sepermainannya. Matematika juga bisa kita
jadikan teman dating saat malam minggu,keren kan malam mingguan ditemani
matematika.
4+4+4+4+4+4 = 4 x 6 atau 6 x 4? Yang benar yang mana?
Matematika lebih tepat kalau kita kategorikan
sebagai bahasa, karena matematika itu adalah alat kita untuk bisa berkomunikasi
dengan lebih baik.
Jika kita ingin melihat konsistensi dengan
matematika yang kita pelajari di tingkat SMP, SMA, dan seterusnya, maka itu lebih tepat dibilang , bukan . Lha tapi
bukannya " itu
kan 4-nya ada 6, berarti secara bahasa lebih enak ngomongnya aja
dong bukan ?". Nggak
juga, coba deh kalo di matematika tingkat lanjut lo mencoba untuk menulis . Pasti
lo akan lebih terbiasa menulisnya jadi seperti ini, kan?
Permutasi dan Kombinasi, Apa Bedanya?
Jika bertemu dengan soal materi peluang, banyak yang
masih bingung perbedaan permutasi dan kombinasi, ayo kita kupas perbedaannya!
Permutasi
Di dalam ilmu matematika permutasi
diartikan sebagai sebuah konsep penyusunan sekumpulan objek/angka menjadi
beberapa urutan berbeda tanpa mengalami pengulangan.
Di dalam permutasi, urutan sangat
diperhatikan. setiap objek yang dihasilkan harus berbeda antara satu dengan
yang lain. kita ambil contoh, urutan huruf ({ABC} berbeda dengan {CAB} begitu
juga dengan {BAC) dan {ACB}). Rumus untuk mencari banyaknya permutasi n
unsur jika disusun pada unsur k di mana k ≤ n adalah:
Ini dia penemu angka NOL
Al-Khawarizmi
dikenal sebagai bapak Aljabar memperkenalkan bilangan nol (0), dan penerjemah
karya-karya Yunani kuno. Kisah angka nol Konsep bilangan nol telah berkembang
sejak zaman Babilonia danYunani kuno, yang pada saat itu diartikan sebagai
ketiadaan dari sesuatu. Konsep bilangan nol dan sifat-sifatnya terus berkembang
dari waktu ke waktu. Hingga pada abad ke-7, Brahmagupta seorang matematikawan
India memperkenalkan beberapa sifat bilangan nol. Sifat-sifatnya adalah suatu bilangan
bila dijumlahkan dengan nol adalah tetap, demikian pula sebuah bilangan bila
dikalikan dengan nol akan menjadi nol. Tetapi, Brahmagupta menemui kesulitan,
dan cenderung ke arah yang salah, ketika berhadapan dengan pembagian oleh
bilangan no,l “sebuah bilangan dibagi oleh nol adalah tetap”.
Ternyata Matematika itu Rumit tapi Keren loh!!!
Siapa
yang berpendapat Matematika itu rumit? Apakah selamanya
matematika itu rumit, hal tersebut tergantung pandangan orang, bahkan
intelektualitas orang memengaruhi pandangan itu. Dari balik rumitnya matematika
ada keajaiban yang terungkap. Apabila matematika berjumpa dengan orang yang
menyukainya, sehingga belajar matematika ibaratnya belajar seni, dengan
berbagai seluk beluk didalamnya, maka akan kita jumpai matematika itu juga
ajaib bin keren.
Matematika itu Hantu? Maksudnya?
Seorang ahli matematika seolah
bisa masuk ke alam matematika, asyik bermain di sana, tetapi ketika kembali ke
alam fisis dan menceritakannya kepada
orang lain, tidak ada yang
memahaminya. Ada pendapat bahwa orang yang bisa menguasai matematika seperti
orang yang bisa melihat hantu. Walau menurutnya ‘hantu’ matematika itu cantik,
orang tidak percaya, bahkan banyak yang bertanya: “apa gunanya mempelajari
matematika itu?”
Apa itu MATEMATIKA?
Banyak dari kita pasti
tidak asing dengan kata MATEMATIKA bukan?
Bahkan dari hal yang sederhana ada ilmu matematika didalamnya. Misalnya dalam
menentukan panjang kain untuk membuat sebuah baju,dibutuhkan ilmu pengukuran
matematika. Matematika merupakan ratunya ilmu, semua cabang ilmu pasti
memerlukan perhitugan. Matematika berasal dari bahasa latin
"mathematika" yang mulanya diambil dari bahasa yunani
"mathematike" yang berarti mempelajari.
Perkataan itu mempunyai asal kata mathema yang berarti
pengetahuan atau ilmu. Kata mathematike berhubungan pula dengan kata lainnya
yang hampir sama yaitu mathein atau mathenein yang artinya belajar. Jadi,
berdasarkan asal katanya maka matematika berarti ilmu pengetahuan yang didapat
dengan berpikir.
Langganan:
Postingan (Atom)